Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan

Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan - Hallo sahabat Berita Wawancara, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artikel Kabar, Artikel Berita, Artikel Berita Wawan cara, Artikel Fenomena, Artikel Indonesia, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Muslim, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan
link : Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan

Baca juga


Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan

💥 Bertahap menjadi 1,5 % dari PDBOPV Thaon di Revel class, KRI PSL 321 akan tiba tahun ini (istimewal) 💥

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin beserta jajaran memproyeksikan peningkatan anggaran belanja pertahanan dari semula 0,8 persen menjadi 1,5 persen dari pajak domestik bruto (PDB) secara bertahap, dalam Rapat Pimpinan (Rapim) Kementerian Pertahanan, di Jakarta, Kamis.

"Peningkatan proyeksi anggaran pertahanan nasional, yang sebelumnya 0,8 persen, ini diproyeksikan bisa di atas 1 persen, bahkan sampai 1,5 persen tentunya secara bertahap dan komprehensif," kata Kepala Biro Informasi Pertahanan (Infohan) Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan RI Brigjen TNI Frega F. Wenas Inkiriwang saat jumpa pers dengan wartawan setelah rapat terbatas di Kantor Kemhan, Jakarta, Kamis.

Menurut Frega, peningkatan belanja pertahanan di angka 1,5 persen sudah ideal untuk kebutuhan pertahanan seperti membeli alat utama sistem senjata, pembangunan infrastruktur pertahanan, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan pembiayaan strategis lainnya.

Namun demikian, Frega mengakui untuk mewujudkan hal tersebut tidak mudah. Sebab penetapan belanja pertahanan sebesar 1,5 persen harus didukung oleh kondisi perekonomian yang stabil.

PDB di setiap daerah juga menentukan kekuatan pemerintah dalam menggelontorkan dana untuk belanja negara.

Karenanya, pihaknya dan seluruh kementerian lembaga terkait harus mendukung program pemerintah dalam memperkuat perekonomian serta ketahanan pangan.

Frega melanjutkan kini beberapa program perekonomian pemerintah seperti hilirisasi ekonomi, penguatan investasi hingga ketahanan pangan telah berlangsung.

Program-program tersebut pun diyakini Frega akan memberikan dampak baik bagi ketahanan ekonomi Indonesia. Oleh karena itu Frega memastikan Kemhan akan tetap mendukung program-program tersebut demi kuatnya kedaulatan negara.

"Karena ketika kedaulatan kita bisa dijaga, kita bisa lebih tegak, pertahanan kita juga maju," jelas dia..
 

  💥
antara  


Demikianlah Artikel Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan

Sekianlah artikel Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan dengan alamat link https://beritawawancara.blogspot.com/2025/01/kemhan-proyeksikan-peningkatan-biaya.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Kemhan Proyeksikan Peningkatan Biaya Belanja Pertahanan"

Posting Komentar