Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam

Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam - Hallo sahabat Berita Wawancara, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artikel Kabar, Artikel Berita, Artikel Berita Wawan cara, Artikel Fenomena, Artikel Indonesia, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Muslim, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam
link : Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam

Baca juga


Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam

Modernisasi Alutsistahttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSfjafXeTBguwLK19jb7no5KlEU7UQH28IgG4jsWZHsjhd12HO8CeI9hNUNaWF8sbSXK6_JpAXDwORngUhneJOih6hbCMazC0KnKLVAkxGt6DkUVRhCKckDzdn6vSCLBwAld22Shyphenhyphen-EGE/w410-h230/20-KRI-Yos-Sudarso-353-Bombardir-Pulau-Gundul.2.jpgIlustrasi PIT (Pusat Informasi Tempur) KRI, dimana semua pertempuran dioperasikan dalam ruangan ini [TNI AL]

Mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Laksdya TNI (Purn) Agus Setiadji mengatakan, kementerian dan lembaga di sektor pertahanan semestinya dapat disatukan demi menghasilkan industri pertahanan yang tangguh.

"Kementerian dan lembaga di Indonesia harus bisa menyatu menjadi kesatuan utuh untuk menghasilkan sumber daya manusia maupun industri pertahanan yang tangguh," ujar Agus dalam diskusi virtual bertajuk 'Tantangan Perang Generasi Keenam Versus Kemandirian Industri Pertahanan', Rabu (26/8/2020).

Industri pertahanan beserta sumber daya manusia yang tangguh, menurut Agus, jadi modal bagi Indonesia dalam menghadapi perang generasi keenam.

Perang generasi keenam, maksudnya adalah bentuk perang yang berbeda dibandingkan perang-perang generasi sebelumnya.

Perang generasi sebelumnya, misalnya perang secara fisik, terorisme dan serangan di dunia siber.

Agus melanjutkan, perang generasi keenam akan sangat bergantung pada perkembangan teknologi alat utama sistem persenjataan (alutsista).

Keberadaan sejumlah alutsista generasi baru menjadi dampak nyata dari persaingan perkembangan senjata strategis di dunia.

Platform senjata strategis terbaru memperlihatkan berbagai keunggulan dibanding generasi-generasi sebelumnya.

"Kita sedang menghadapi perang generasi keenam. Tidak bisa dengan kekuatan perang generasi kelima, keempat, ketiga dan seterusnya," kata Agus.

Sebab, perkembangan teknologi alutsista di sejumlah negara membuat mobilisasi dan daya jangkau serta daya hancur yang semakin tinggi sekaligus membuat upaya deteksi negara lawan semakin lemah.

Demi memodernisasi teknologi alutsista, lanjut Agus, Indonesia bergantung kepada industri pertahanan dalam negeri. Baik yang berada di bawah BUMN maupun swasta.

"Untuk itu, kita tidak mungkin tidak sangat tergantung pada industri pertahanan kita, baik itu BUMN maupun BUMS yang berkaitan dengan militer," kata dia.

 ♖ Kompas  


Demikianlah Artikel Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam

Sekianlah artikel Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam dengan alamat link https://beritawawancara.blogspot.com/2020/08/pertahanan-indonesia-wajib-didorong.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pertahanan Indonesia Wajib Didorong Demi Hadapi Perang Generasi Keenam"

Posting Komentar