Judul : Usulan Penambahan Anggaran TNI 2023 Rp 32 Triliun Disetujui DPR
link : Usulan Penambahan Anggaran TNI 2023 Rp 32 Triliun Disetujui DPR
Usulan Penambahan Anggaran TNI 2023 Rp 32 Triliun Disetujui DPR
⚓ Ilustrasi desain OPV 90 DRU [DRU] ⚓
TNI mengusulkan penambahan anggaran 2023 sebesar Rp 32 triliun. Menurut Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Komisi I DPR RI sudah menyetujui usul penambahan sebesar Rp 32 triliun itu.
Usulan penambahan anggaran 2023 itu disampaikan dalam rapat kerja Komisi I DPR dengan Panglima TNI dan jajarannya yang digelar secara tertutup hari ini. Jenderal Andika awalnya menjelaskan dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR pihaknya menjelaskan soal penurunan pagu anggaran TNI untuk 2023.
"Kemudian pagu indikatif 2023 kebetulan kita ada penurunan, sehingga hanya Rp 103 triliun," kata Andika kepada wartawan.
Selain melaporkan soal penurunan pagu anggaran, dalam rapat Komisi I DPR Andika mengusulkan penambahan anggaran TNI untuk 2023. Mantan KSAD itu menyebut Komisi I DPR sudah menyetujui usulan tersebut.
"Di luar itu kita juga mengusulkan kebutuhan tambahan anggaran 2023. Untuk TNI itu kita usulannya sejumlah Rp 32 triliun. Itu kira-kira yang dibahas," tutur Andika.
"Sudah, tadi disetujui," imbuhnya.
Andika menuturkan TNI memiliki rencana kebutuhan untuk 2023 yang tentu membutuhkan anggaran. Terkait realisasi anggaran 2022, Andika menargetkan bisa 100%.
"Ya karena emang kita juga punya rencana kebutuhan, dari rencana kebutuhan sebetulnya bisa dialokasikan pagu indikatif itu sekitar 30%. Oleh karena itu, kita juga, ya namanya usaha siapa tahu masih ada ruang penambahan anggaran," katanya.
"Iya kita akan semaksimal mungkin, kalau bisa (realisasi 2022) 100%, kan gitu," imbuh Andika.
TNI mengusulkan penambahan anggaran 2023 sebesar Rp 32 triliun. Menurut Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Komisi I DPR RI sudah menyetujui usul penambahan sebesar Rp 32 triliun itu.
Usulan penambahan anggaran 2023 itu disampaikan dalam rapat kerja Komisi I DPR dengan Panglima TNI dan jajarannya yang digelar secara tertutup hari ini. Jenderal Andika awalnya menjelaskan dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR pihaknya menjelaskan soal penurunan pagu anggaran TNI untuk 2023.
"Kemudian pagu indikatif 2023 kebetulan kita ada penurunan, sehingga hanya Rp 103 triliun," kata Andika kepada wartawan.
Selain melaporkan soal penurunan pagu anggaran, dalam rapat Komisi I DPR Andika mengusulkan penambahan anggaran TNI untuk 2023. Mantan KSAD itu menyebut Komisi I DPR sudah menyetujui usulan tersebut.
"Di luar itu kita juga mengusulkan kebutuhan tambahan anggaran 2023. Untuk TNI itu kita usulannya sejumlah Rp 32 triliun. Itu kira-kira yang dibahas," tutur Andika.
"Sudah, tadi disetujui," imbuhnya.
Andika menuturkan TNI memiliki rencana kebutuhan untuk 2023 yang tentu membutuhkan anggaran. Terkait realisasi anggaran 2022, Andika menargetkan bisa 100%.
"Ya karena emang kita juga punya rencana kebutuhan, dari rencana kebutuhan sebetulnya bisa dialokasikan pagu indikatif itu sekitar 30%. Oleh karena itu, kita juga, ya namanya usaha siapa tahu masih ada ruang penambahan anggaran," katanya.
"Iya kita akan semaksimal mungkin, kalau bisa (realisasi 2022) 100%, kan gitu," imbuh Andika.
Demikianlah Artikel Usulan Penambahan Anggaran TNI 2023 Rp 32 Triliun Disetujui DPR
Sekianlah artikel Usulan Penambahan Anggaran TNI 2023 Rp 32 Triliun Disetujui DPR kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Usulan Penambahan Anggaran TNI 2023 Rp 32 Triliun Disetujui DPR dengan alamat link https://beritawawancara.blogspot.com/2022/06/usulan-penambahan-anggaran-tni-2023-rp.html
0 Response to "Usulan Penambahan Anggaran TNI 2023 Rp 32 Triliun Disetujui DPR"
Posting Komentar