48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa?

48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa? - Hallo sahabat Berita Wawancara, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul 48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa?, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Berita Wawan cara, Artikel Fenomena, Artikel Indonesia, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Muslim, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : 48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa?
link : 48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa?

Baca juga


48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa?



Keberadaan bot alias program otomatis yang menyamar sebagai pengguna sungguhan untuk memberikan like, melakukan retweet, dan mengikuti akun pengguna di Twitter bukan rahasia lagi.
Yang masih menjadi pertanyaan adalah, berapa jumlah persisnya?
Sebuah studi yang diakukan UniversityKeberadaan bot alias program otomatis yang menyamar sebagai pengguna sungguhan untuk memberikan like, melakukan retweet, dan mengikuti akun pengguna di Twitter bukan rahasia lagi.
Yang masih menjadi pertanyaan adalah, berapa jumlah persisnya?
Sebuah studi yang diakukan bersama oleh University of Southern California (USC) dan Indiana University menyimpulkan bahwa hingga 15 persen pengguna di Twitter bukan manusia, melainkan bot.
Tim peneliti menggunakan framework pendeteksi bot yang mengevaluasi cici-ciri bot berdasarkan sejumlah kategori, seperti lingkup pertemanan, konten dan sentimen tweet, serta interval tweet.


“Berdasarkan perkiraan kami, populasi bot (di Twitter) berada di kisaran 9 hingga 15 persen,” sebut tim peneliti dalam hasil studi yang dipublikasikan, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari CNBC, Selasa (14/3/2017).
Jumlah pengguna aktif bulanan Twitter sejauh ini berada di angka 319 juta. Artinya, hingga 48 juta di antaranya kemungkinan bukan manusia, alias bot.
Tak melulu negatif
Presentase tersebut lebih besar dibandingkan perkiraan populasi bot dari Twitter sendiri yang dipatok di angka 8,5 persen.
Para peneliti dalam studi tersebut mengingatkan bahwa jumlah bot bisa lebih besar lagi karena ada kemungkinan bot yang lebih canggih masih lolos dari deteksi.
Riset ini memberikan kabar buruk bagi Twitter yang tengah berjuang meningkatkan basis penggunannya, di tengah kompetisi dari media sosial lain seperti Facebook, Instagram, dan Snapchat.
Di sisi lain, seorang juru bicara Twitter mengatakan bahwa bot tak melulu berarti negatif. Dia mencontohkan bot yang memberikan peringatan bencana alam secara otomatis.
Para peneliti dari USC mengakui bahwa memang ada bot sosial yang melakukan tindakan berguna seperti menyebarkan berita dan publikasi.
Akan tetapi, turut dicatat pula bahwa ada kecenderungan bot dimanfaatkan untuk hal-hal negatif. “Beberapa meniru perilaku manusia untuk memalsukan dukungan politik… juga mempromosikan propaganda dan rekrutmen terorisme.”
Penelitian University of Southern California dan Indiana University selengkapnya bisa dilihat di tautan berikut.
Penulis : Oik Yusuf
Sumber : CNBC


Demikianlah Artikel 48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa?

Sekianlah artikel 48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa? kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel 48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa? dengan alamat link https://beritawawancara.blogspot.com/2017/03/48-juta-pengguna-twitter-bukan-manusia.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "48 Juta Pengguna Twitter Bukan Manusia, Terus Sebangsa Apa?"

Posting Komentar