Judul : PT Dirgantara Indonesia Perluas Kerja Sama dengan Industri Global di Amerika Serikat
link : PT Dirgantara Indonesia Perluas Kerja Sama dengan Industri Global di Amerika Serikat
PT Dirgantara Indonesia Perluas Kerja Sama dengan Industri Global di Amerika Serikat
Ilustrasi NBell 412 EPI [TNI AD] ✪
Bertempat di Kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Washington DC, PT Dirgantara Indonesia menyepakati perluasan kerja sama dengan industri global, dalam hal ini Bell Textron Inc dan Honeywell, disaksikan Duta Besar RI untuk Amerika Serikat Rosan Roeslani.
Direktur Produksi PT Dirgantara Indonesia Batara Silaban dan Vice President of Commercial Sales Bell Textron Inc Amerika Serikat LaShan Bonaparte menandatangani Strategic Collaboration Framework Agreement (SCFA) untuk perluasan Global Outline Agreement (GOA) untuk tail boom pada helikopter Bell 412. Di industri gobal itu pun ada penjajakan potensi PT Dirgantara Indonesia menjadi bagian dari rantai pasok untuk aerostructure/sub-assembly helikopter Relentless Super Medium Bell 525 yang sedang dikembangkan saat ini.
Di bidang kerja sama komersil industri global, PT Dirgantara Indonesia dan Bell Textron Inc Amerika Serikat telah berkolaborasi sejak 1982 melalui license agreement penjualan dan produksi, dimana PT Dirganara Indonesia menjadi pemasok suku cadang tail boom dan pylon, serta melakukan door assembly, termasuk dalam hal penggunaan Helikopter Bell 412 oleh TNI AD.
Begitu pula untuk kerja sama lainnya, Direktur Produksi PT Dirgantara Indonesia Batara Silaban juga menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Vice President of Business Development Honeywell Donna Rogers untuk berkolaborasi dalam beberapa inisiatif guna peningkatan kesiapan misi bagi end user. MoU ini akan mendukung industri pertahanan Indonesia dalam bidang jasa pemeliharaan, peningkatan suku cadang, dan manufaktur.
Perjanjian ini merupakan perluasan kemitraan Honeywell dan PT Dirgantara Indonesia yang sudah terjalin sejak tahun 1992, khususnya dalam melokalisasi kemampuan Maintenance, Repair & Overhaul (MRO) untuk produk Honeywell yang terpasang pada platform pesawat eksisting dan di masa depan yang dioperasikan TNI dan customer lainnya. Dengan adanya perjanjian ini juga kemudian dapat mendorong PT Dirgantara Indonesia dalam membangun rantai pasok yang semakin kuat di Indonesia untuk produk-produk dirgantara.
“Kami bangga dapat memperluas kolaborasi kami dengan PT Dirgantara Indonesia di seluruh inisiatif untuk mendukung modernisasi dan kesiapan TNI dengan produk dan solusi kami,” kata Matt Milas, Presiden, Pertahanan & Dirgantara, Honeywell.
“MoU ini mencerminkan komitmen jangka panjang kami terhadap Indonesia dan keinginan kami untuk berkontribusi terhadap kemandirian dan kemajuan teknologi. Kami percaya bahwa hal ini akan memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan industri kedirgantaraan dan pertahanan yang menjanjikan di Asia Pasifik.”
Sebagaimana arahan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, kerja sama global yang dilakukan industri dalam negeri merupakan bentuk komitmen berkelanjutan dalam meningkatkan kesiapan misi dan kemampuan militer, yang kemudian juga akan memperkuat ketahanan dan keamanan negara Indonesia.
“PT Dirgantara Indonesia merasa terhormat dapat memperluas lingkup kerja sama dengan industri global di Amerika, khususnya Bell Textron Inc dan Honeywell. Kemitraan ini merupakan ujung tombak pengembangan industri kedirgantaraan dalam negeri, yang tentunya dapat membawa PT Dirgantara Indonesia sebagai Perusahaan BUMN di bawah Holding Defend ID, menjadi pemain MRO global, serta mendorong pembangunan ekosistem industri aerospace di Indonesia dan memperkuat posisi PT Dirgantara Indonesia sebagai Tier-1 Global Supply Chain di bidang Aerostructure,” kata Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Gita Amperiawan.***
Bertempat di Kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Washington DC, PT Dirgantara Indonesia menyepakati perluasan kerja sama dengan industri global, dalam hal ini Bell Textron Inc dan Honeywell, disaksikan Duta Besar RI untuk Amerika Serikat Rosan Roeslani.
Direktur Produksi PT Dirgantara Indonesia Batara Silaban dan Vice President of Commercial Sales Bell Textron Inc Amerika Serikat LaShan Bonaparte menandatangani Strategic Collaboration Framework Agreement (SCFA) untuk perluasan Global Outline Agreement (GOA) untuk tail boom pada helikopter Bell 412. Di industri gobal itu pun ada penjajakan potensi PT Dirgantara Indonesia menjadi bagian dari rantai pasok untuk aerostructure/sub-assembly helikopter Relentless Super Medium Bell 525 yang sedang dikembangkan saat ini.
Di bidang kerja sama komersil industri global, PT Dirgantara Indonesia dan Bell Textron Inc Amerika Serikat telah berkolaborasi sejak 1982 melalui license agreement penjualan dan produksi, dimana PT Dirganara Indonesia menjadi pemasok suku cadang tail boom dan pylon, serta melakukan door assembly, termasuk dalam hal penggunaan Helikopter Bell 412 oleh TNI AD.
Begitu pula untuk kerja sama lainnya, Direktur Produksi PT Dirgantara Indonesia Batara Silaban juga menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Vice President of Business Development Honeywell Donna Rogers untuk berkolaborasi dalam beberapa inisiatif guna peningkatan kesiapan misi bagi end user. MoU ini akan mendukung industri pertahanan Indonesia dalam bidang jasa pemeliharaan, peningkatan suku cadang, dan manufaktur.
Perjanjian ini merupakan perluasan kemitraan Honeywell dan PT Dirgantara Indonesia yang sudah terjalin sejak tahun 1992, khususnya dalam melokalisasi kemampuan Maintenance, Repair & Overhaul (MRO) untuk produk Honeywell yang terpasang pada platform pesawat eksisting dan di masa depan yang dioperasikan TNI dan customer lainnya. Dengan adanya perjanjian ini juga kemudian dapat mendorong PT Dirgantara Indonesia dalam membangun rantai pasok yang semakin kuat di Indonesia untuk produk-produk dirgantara.
“Kami bangga dapat memperluas kolaborasi kami dengan PT Dirgantara Indonesia di seluruh inisiatif untuk mendukung modernisasi dan kesiapan TNI dengan produk dan solusi kami,” kata Matt Milas, Presiden, Pertahanan & Dirgantara, Honeywell.
“MoU ini mencerminkan komitmen jangka panjang kami terhadap Indonesia dan keinginan kami untuk berkontribusi terhadap kemandirian dan kemajuan teknologi. Kami percaya bahwa hal ini akan memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan industri kedirgantaraan dan pertahanan yang menjanjikan di Asia Pasifik.”
Sebagaimana arahan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, kerja sama global yang dilakukan industri dalam negeri merupakan bentuk komitmen berkelanjutan dalam meningkatkan kesiapan misi dan kemampuan militer, yang kemudian juga akan memperkuat ketahanan dan keamanan negara Indonesia.
“PT Dirgantara Indonesia merasa terhormat dapat memperluas lingkup kerja sama dengan industri global di Amerika, khususnya Bell Textron Inc dan Honeywell. Kemitraan ini merupakan ujung tombak pengembangan industri kedirgantaraan dalam negeri, yang tentunya dapat membawa PT Dirgantara Indonesia sebagai Perusahaan BUMN di bawah Holding Defend ID, menjadi pemain MRO global, serta mendorong pembangunan ekosistem industri aerospace di Indonesia dan memperkuat posisi PT Dirgantara Indonesia sebagai Tier-1 Global Supply Chain di bidang Aerostructure,” kata Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Gita Amperiawan.***
Demikianlah Artikel PT Dirgantara Indonesia Perluas Kerja Sama dengan Industri Global di Amerika Serikat
Sekianlah artikel PT Dirgantara Indonesia Perluas Kerja Sama dengan Industri Global di Amerika Serikat kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel PT Dirgantara Indonesia Perluas Kerja Sama dengan Industri Global di Amerika Serikat dengan alamat link https://beritawawancara.blogspot.com/2023/11/pt-dirgantara-indonesia-perluas-kerja.html
0 Response to "PT Dirgantara Indonesia Perluas Kerja Sama dengan Industri Global di Amerika Serikat"
Posting Komentar