Judul : [RIP] Detik-detik Penembakan Diplomat RI Zetro Leonardo Purba di Peru
link : [RIP] Detik-detik Penembakan Diplomat RI Zetro Leonardo Purba di Peru
[RIP] Detik-detik Penembakan Diplomat RI Zetro Leonardo Purba di Peru
Pelaku Diduga Pembunuh Bayaran
Kamera keamanan yang terpasang di Blok 3 Avenida Cesar Vallejo merekam detik-detik saat dua orang bersepeda motor menunggu Zetro sebelum memberondongnya dengan tembakan. (Foto: Tangkapan Layar/Exitosa)
Kamera pengawas (CCTV) merekam detik-detik penembakan tragis yang menewaskan Zetro Leonardo Purba (40), diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI saat ia baru tiba di kediamannya kawasan Distrik Lince, Lima, Peru, Senin (1/9/2024) malam.
Kamera keamanan yang terpasang di Blok 3 Avenida Cesar Vallejo merekam detik-detik saat dua orang bersepeda motor menunggu Zetro sebelum memberondongnya dengan tembakan. Kontan, peristiwa itu mengejutkan komunitas diplomatik serta warga sekitar.
Dilansir media setempat, Exitosa, dalam rekaman CCTV terlihat para pelaku diduga sicario (pembunuh bayaran) berhenti di dekat gedung, mengawasi kedatangan korban yang pulang ke rumah dengan sepeda setelah menjalankan tugas di kedutaan.
Begitu Zetro berhenti di depan gedung apartemen, para penyerang langsung melepaskan tembakan tanpa ragu. Setelah itu mereka melarikan diri dengan kecepatan tinggi menggunakan sepeda motor, meninggalkan korban dalam kondisi kritis.
Korban segera dibawa ke Klinik Javier Prado. Namun, meski sempat mendapat upaya pertolongan medis, nyawa Zetro dinyatakan tidak tertolong. Mayor Daniel Guivar dari Kepolisian Nasional Peru (PNP) menyebutkan bahwa kejadian ini merupakan pembunuhan serius pertama di Distrik Lince tahun ini.
"Motif di balik pembunuhan belum diketahui, tetapi kemungkinan adanya aksi balas dendam tidak dapat dikesampingkan. Saat ini Divisi Homicidio serta DEPINCRI Jesus Maria sedang melakukan penyelidikan,” kata Mayor Daniel.
Menurut Mayor Daniel, berdasarkan ciri fisik yang diidentifikasi dari rekaman kamera keamanan, para pelaku adalah warga negara asing.
Pihak berwenang kini menggelar operasi di berbagai titik ibu kota untuk memburu para pelaku. Rekaman video yang diperoleh menjadi bukti penting untuk menelusuri jejak pelarian dan mengonfirmasi identitas pelaku. Polisi juga telah menutup area depan gedung untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti.
Diketahui, Zetro baru lima bulan bertugas di Peru sebagai diplomat. Ia tinggal di apartemen bersama istri dan tiga anaknya yang masih kecil. Menurut keterangan warga sekitar, Zetro kerap berangkat ke kantor kedutaan menggunakan sepeda.
Lokasi kejadian hanya berjarak beberapa meter dari Taman Ramon Castilla, kawasan yang ramai oleh aktivitas keluarga dan perdagangan. Hal ini memicu kemarahan warga karena aksi kekerasan terjadi di ruang publik yang seharusnya aman.
Kamera keamanan yang terpasang di Blok 3 Avenida Cesar Vallejo merekam detik-detik saat dua orang bersepeda motor menunggu Zetro sebelum memberondongnya dengan tembakan. (Foto: Tangkapan Layar/Exitosa)Kamera pengawas (CCTV) merekam detik-detik penembakan tragis yang menewaskan Zetro Leonardo Purba (40), diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI saat ia baru tiba di kediamannya kawasan Distrik Lince, Lima, Peru, Senin (1/9/2024) malam.
Kamera keamanan yang terpasang di Blok 3 Avenida Cesar Vallejo merekam detik-detik saat dua orang bersepeda motor menunggu Zetro sebelum memberondongnya dengan tembakan. Kontan, peristiwa itu mengejutkan komunitas diplomatik serta warga sekitar.
Dilansir media setempat, Exitosa, dalam rekaman CCTV terlihat para pelaku diduga sicario (pembunuh bayaran) berhenti di dekat gedung, mengawasi kedatangan korban yang pulang ke rumah dengan sepeda setelah menjalankan tugas di kedutaan.
Begitu Zetro berhenti di depan gedung apartemen, para penyerang langsung melepaskan tembakan tanpa ragu. Setelah itu mereka melarikan diri dengan kecepatan tinggi menggunakan sepeda motor, meninggalkan korban dalam kondisi kritis.
Korban segera dibawa ke Klinik Javier Prado. Namun, meski sempat mendapat upaya pertolongan medis, nyawa Zetro dinyatakan tidak tertolong. Mayor Daniel Guivar dari Kepolisian Nasional Peru (PNP) menyebutkan bahwa kejadian ini merupakan pembunuhan serius pertama di Distrik Lince tahun ini.
"Motif di balik pembunuhan belum diketahui, tetapi kemungkinan adanya aksi balas dendam tidak dapat dikesampingkan. Saat ini Divisi Homicidio serta DEPINCRI Jesus Maria sedang melakukan penyelidikan,” kata Mayor Daniel.
Menurut Mayor Daniel, berdasarkan ciri fisik yang diidentifikasi dari rekaman kamera keamanan, para pelaku adalah warga negara asing.
Pihak berwenang kini menggelar operasi di berbagai titik ibu kota untuk memburu para pelaku. Rekaman video yang diperoleh menjadi bukti penting untuk menelusuri jejak pelarian dan mengonfirmasi identitas pelaku. Polisi juga telah menutup area depan gedung untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti.
Diketahui, Zetro baru lima bulan bertugas di Peru sebagai diplomat. Ia tinggal di apartemen bersama istri dan tiga anaknya yang masih kecil. Menurut keterangan warga sekitar, Zetro kerap berangkat ke kantor kedutaan menggunakan sepeda.
Lokasi kejadian hanya berjarak beberapa meter dari Taman Ramon Castilla, kawasan yang ramai oleh aktivitas keluarga dan perdagangan. Hal ini memicu kemarahan warga karena aksi kekerasan terjadi di ruang publik yang seharusnya aman.
Demikianlah Artikel [RIP] Detik-detik Penembakan Diplomat RI Zetro Leonardo Purba di Peru
Sekianlah artikel [RIP] Detik-detik Penembakan Diplomat RI Zetro Leonardo Purba di Peru kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel [RIP] Detik-detik Penembakan Diplomat RI Zetro Leonardo Purba di Peru dengan alamat link https://beritawawancara.blogspot.com/2025/09/rip-detik-detik-penembakan-diplomat-ri.html
0 Response to "[RIP] Detik-detik Penembakan Diplomat RI Zetro Leonardo Purba di Peru"
Posting Komentar