Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil?

Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil? - Hallo sahabat Berita Wawancara, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil?, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artikel Kabar, Artikel Berita, Artikel Berita Wawan cara, Artikel Fenomena, Artikel Indonesia, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Muslim, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil?
link : Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil?

Baca juga


Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil?



Sore ini saya jalan berempat sama Mas Bojo dan duo anak lanang mencari stagen di toko perlengkapan bayi. Besok pagi mas ada acara pentas seni di sekolah dan harus membawa stagen. Informasi baru diberitahukan hari ini. Sepulang dari kantor saya langsung ubyek nyari stagen di lemari-lemari tapi kok nihil. Saya emang nggak bakat nyimpen barang kecil printil-printil macam stagen dan kaos kaki. Seinget saya, akhir semester yang lalu dipakai tapi kok sekarang nggak ada. Terpaksa tadi nyari di toko perlengkapan bayi, berempat boncengan motor.

Ehm, Sobat Prima  cerita sedikit ya, mobil kesayangan saya sudah semingguan ini dijual. Mas Bojo sedang nggak ada proyek dan kami memutuskan untuk untuk menjual Avanza silver kesayangan dulu, dan memakai uangnya untuk operasional proyek sedang sisanya untuk beli mobil lagi dengan harga dibawah 100 juta. Selama ini mas Bojo nganter sekolah dan ke proyek selalu pake mobil, sedang motor saya yang menggunakan. Jadi untuk wira-wiri kami memutuskan beli Vario dulu sampai dapat mobil yang sesuai. Nyari mobil bekas memang tidak semudah membalikkan tangan gaes, jadi harus sabar.

Sedih nggak mobil dijual?



Sedihnya bukan karena  belum punya mobil lagi sih. Tapi si silver sudah menemani kami selama lebih dari 4 tahun ini. Menemani kami jalan-jalan sampai ke Jakarta, Bandung, Surabaya dan Semarang beberapa kali. Banyak kenangan lah sama si silver. Itu yang bikin agak sedih.

Anak-anak sih malah happy kami beli motor matic, mereka memang pengen banget punya Vario biar bisa bonceng di depan. Dan bener lho, mereka nggak pernah nanyain mobilnya, malah kesenengen kalau jalan naik motor.

Nah, hari ini kami boncengan berempat tapi duo anak lanang di depan semua. Saya bisa bonceng sambil pegangan ke Mas Bojo. Dalam hati saya berkata "Ternyata ada untungnya juga ya nggak punya mobil. Bisa boncengan kayak jaman pacaran, bisa lebih mesra. Hahahaha."

Saya sudah lama banget nggak boncengan motor sama Mas Bojo. Naik mobil mana bisa mesra, duduknya aja sendiri-sendiri. Belum lagi anak-anak pasti rempong kalau di dalam mobil. Minta cemilan lah, minta minumlah, ngantuklah. Terkadang bawa mobil itu lebih ribet daripada bawa motor.


Bisa Puas Ngemall


Jika pergi berempat pasti kami bawa mobil. Naik motor hanya jika saya pergi sendiri urusan kerjaan. Kalau sudah di rumah dan harus pergi berempat pasti bawa mobil.  Terlebih jika mau belanja atau ke mall. Nnggak enaklah saya pergi sendiri dan suami nggak diajak, ntar dia marah dikira nggak dianggap. Tapi kalau ke mall juga nyebelin. Maksudnya, kita mau beli apa ya langsung menuju ke counter barang tersebut. Beli barang. Langsung pulang, kadang makan dulu tapi nggak sempet muter-muter keliling mall.

Nah, sekarang saya jalan ke mall cuma bertiga ama anak lanang. Nggak perlu minta anter mas bojo. Kami bertiga bisa puas keliling-keliling, terutama saya. Sudah dua kali kami ngemall ke mall yang deket seperti Ambarukmo Plaza dan Hartono Mall. Anak-anak puas bisa main di playground tanpa ada yang bersungut-sungut ngajakin pulang. Hahaha.. 

Kenapa sih para lelaki nggak betah lama-lama dimall?

Sobat Prima, hidup memang tidak selalu diatas. Tak jarang roda berputar dan sekarang berada di bawah. Sedih? Nggak usah lah. Nikmatilah hidupmu dan selalu bersyukur. Doain ya saya segera dapet mobil yang cocok atau malah mas Bojo dapet proyek gede dan bisa beli mobil yang lebih baru. Siapa tahu, Tuhan punya rencana yang lebih indah.

Okey gaes, bekerja lah semaksimal mungkin di tiap titik hidupmu. Let it Go and Let It God. Saya lupa ngutip darimana semoga jangan dicap plagiator ya #eh.



Demikianlah Artikel Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil?

Sekianlah artikel Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil? kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil? dengan alamat link https://beritawawancara.blogspot.com/2017/06/bagaimana-rasanya-nggak-punya-mobil.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Bagaimana Rasanya Nggak Punya Mobil?"

Posting Komentar