Merasa Difitnah, Pedagang Bakso Lapor Polisi - Hallo sahabat Berita Wawancara, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Merasa Difitnah, Pedagang Bakso Lapor Polisi, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Berita Wawan cara, Artikel Fenomena, Artikel Indonesia, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Muslim, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Merasa Difitnah, Pedagang Bakso Lapor Polisi
link : Merasa Difitnah, Pedagang Bakso Lapor Polisi

Merasa Difitnah, Pedagang Bakso Lapor Polisi

Merasa Difitnah, Pedagang Bakso Lapor Polisi

BERITA HANGAT 5,  JAKARTA -- Dari pelaporan berita hoax bukan cuma milik mereka yang berada di dunia politik saja.

Di Palembang, Sumatera Selatan, seorang pemilik warung bakso bernama Jun Juhaendi melaporkan sebuah akun Facebook yang bernama Indah Permata Sari ke Polresta Palembang.

Akun itu dilaporkan karena diduga telah menyebarkan fitnah mengenai cara Jun dan pegawainya dalam membuat bakso. Misalnya, cara pengolahannya menggunakan kaki. Karyawannya pun tak mengenakan pakaian.

Akibat tulisan di akun Facebook tersebut, omzetnya menurun. Makanya,  Jun mendatangi kantor polisi membawa bukti berupa screenshot Facebook. 

Pendaftaran Resmi Sakuratoto1 dan Sakuratoto2 bisa di klik gambar di bawah ini :

Pendaftaran Sakuratoto.com : KLIK DISINI

Atau juga bisa klik gambar di bawah ini :

Pendaftaran Sakuratoto2.com : KLIK DISINI

Atau juga bisa klik gambar di bawah ini :

Demikianlah Artikel Merasa Difitnah, Pedagang Bakso Lapor Polisi

Sekianlah artikel Merasa Difitnah, Pedagang Bakso Lapor Polisi kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Merasa Difitnah, Pedagang Bakso Lapor Polisi dengan alamat link https://beritawawancara.blogspot.com/2017/01/merasa-difitnah-pedagang-bakso-lapor.html

Tweet

Subscribe to receive free email updates: