Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang

Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang - Hallo sahabat Berita Wawancara, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Berita Wawan cara, Artikel Fenomena, Artikel Indonesia, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Muslim, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang
link : Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang

Baca juga


Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang

post-feature-image

Google, Apple dan perusahaan teknologi lainnya menyatakan kekecewaan mereka terhadap kebijakan imigrasi Presiden Donald Trump yang melarang warga dari tujuh negara mayoritas muslim memasuki AS.

Industri teknologi AS bergantung kepada insinyur asing dan ahli teknik lainnya yang tercemin dalam persentase tenaga kerja yang cukup besar.

"Saya ikut prihatin" terhadap kebijakan Trump tentang imigrasi, CEO Apple Tim Cook menulis memo kepada para karyawan yang diperoleh Associated Press. "Ini bukan kebijakan yang kami dukung."

"Kami telah menghubungi Gedung Putih untuk menjelaskan efek negatif pada rekan kerja kami dan perusahaan kami," lanjut Cook.

Cook tidak mengatakan berapa banyak karyawan Apple yang secara langsung terpengaruh oleh kebijakan tersebut. Namun dia mengatakan tim SDM, legal dan keamanan perushaan tersebut mendukung karyawan Apple.

"Apple tidak akan ada tanpa imigrasi, apalagi berkembang dan berinovasi seperti yang kami lakukan," tulis Cook -- yang tampaknya mengacu pada pendiri Apple Steve Jobs, yang merupakan seorang putra dari imigran Suriah.

CEO Netflix Reed Hastings dalam laman Facebook-nya, mengatakan "Tindakan Trump tersebut melukai karyawan Netflix di seluruh dunia, dan juga orang bukan asli Amerika, itu menyakitkan kita semua."


"Lebih buruk lagi, tindakan ini akan membuat Amerika lebih tidak aman (melalui kebencian dan hilangnya sekutu). Ini adalah waktu untuk bersama-sama melindungi nilai-nilai Amerika tentang kebebasan dan kesempatan," sambung Hastings. Pendiri Facebook juga mengungkapkan hal senada.

Sementara itu, Google mengimbau karyawannya dari negara-negara tersebut untuk membatalkan rencana perjalanan apapun di luar AS dan berkonsultasi dengan tim SDM jika saat ini mereka tidak berada di AS.

CEO Google Sundar Pichai mengatakan bahwa setidaknya ada 187 karyawan Google yang dapat terpengaruh oleh kebijakan Trump tersebut. Namun, tidak jelas berapa banyak dari jumlah karyawan tersebut yang saat ini sedang berpergian di luar AS.

"Kami selalu membuat pandangan kami terhadap imigrasi diketahui publik dan akan terus melakukannya," kata Pichai, demikian Billboard. [tsc]


Demikianlah Artikel Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang

Sekianlah artikel Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang dengan alamat link https://beritawawancara.blogspot.com/2017/01/trump-larang-tujuh-negara-muslim-google.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Trump Larang Tujuh Negara Muslim, Google, Apple dan Facebook Terguncang"

Posting Komentar