GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja

GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja - Hallo sahabat Berita Wawancara, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berita, Artikel Berita Wawan cara, Artikel Fenomena, Artikel Indonesia, Artikel Islam, Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Muslim, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Unik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja
link : GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja

Baca juga


GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja


GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja

Opini Bangsa - Amien Rais dan sejumlah tokoh alumni aksi 212 mengeluarkan sebuah resolusi atas pertemuan yang digelar tim 7 Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta.

Menurut Ketua Presidium Alumni 212, Ustaz Ansufri Idrus Sambo, resolusi yang dikeluarkan dalam pertemuan di rumah Amien Rais di Yogyakarta itu diberi nama 'Resolusi Jogja'.

Sambo mengatakan, ada beberapa hal penting yang tertulis dalam resolusi itu, di antaranya tentang syarat-syarat yang harus dipenuhi Presiden Joko Widodo jika ingin menggelar dialog nasional dengan para ulama, aktivis dan tokoh bangsa.

Sambo menuturkan, dalam poin pertama resolusi itu, disebutkan bahwa tokoh alumni aksi 212 yang kumpul di rumah Amien Rais, memahami dengan baik inisiatif GNPF untuk bersilaturahim dengan Presiden Jokowi, selama pertemuan tersebut diniatkan sebagai pra-rekonsiliasi atau pra-dialog nasional antara para ulama, aktivis dan tokoh bangsa dengan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, untuk mencari solusi-solusi menyelamatkan bangsa dari kegaduhan-kegaduhan yang terus menerus yang dapat berujung kepada perpecahan, kerusuhan, konflik horizontal dan disintegrasi bangsa yang bisa mengancam keutuhan NKRI.

"Kedua, kami juga menyambut baik inisiatif pertemuan tersebut jika dimaksudkan untuk menyelamatkan dan membebaskan semua ulama, aktivis dan organisasi masyarakat Islam yang dikriminalisasi oleh rezim penguasa saat ini. Bukan sekadar menyelamatkan beberapa gelintir orang tertentu saja," kata Sambo kepada VIVA.co.id, Rabu, 28 Juni 2017.

Yang ketiga, mereka juga menyambut baik pertemuan tersebut selama dilakukan untukk kepentingan umat Islam yang lebih luas, bukan untuk kepentingan politik dan ekonomi kelompok tertentu. Namun, demikian ia berkata kalau Presidium Alumni 212 tetap kepada pendirian semula bahwa rekonsiliasi atau dialog nasional antar anak bangsa hanya bisa dilakukan dengan empat syarat, yakni:

1. Semua komponen anak bangsa harus dilibatkan dan diundang dalam rekonsiliasi atau dialog nasional ini seperti ulama, aktivis, tokoh nasional dan purnawirawan TNI yang semuanya mempunyai kedudukan yang setara dengan pemerintah dalam menyelamatkan bangsa dari kehancuran dan perpecahan;

2. Pertemuan harus dilakukan di tempat yang netral (tidak di Istana Negara) dan bersifat terbuka (diliput dan disiarkan media) sehingga umat dan rakyat tahu apa yang dibahas dalam pertemuan tersebut, sehingga tidak ada deal-deal dibelakang layar yang terjadi dalam pertemuan tersebut;

3. Sebelum pertemuan untuk rekonsiliasi tersebut sudah ada kepastian bahwa para ulama, aktivis dan ormas islam yang dikriminalisasi akan dibebaskan tanpa syarat dari segala macam tuduhan dan sangkaan yang dialamatkan kepada mereka;

4. Adapun agenda pertemuan adalah membahas masalah penghentian diskriminasi hukum dan diskriminasi ekonomi yang hanya berpihak pada kelompok-kelompok tertentu, meredam bangkitnya komunisme serta penuntasan korupsi-korupsi besar seperti BLBI, sumber waras, reklamasi, dan lainya.

"Jika 4 syarat di atas tidak terpenuhi maka tidak akan gunanya rekonsiliasi maka solusi yang paling tepat adalah revolusi konstitusional melalui jalur Komnas HAM dan DPR RI. Atau jika cara ini mentok maka people power sebagai solusi akhir di mana yang semuanya tetap dilakukan dengan cara damai, aman, dan konstitusional," ujar dia. [opinibangsa.id / vnc]


[beritaislamterbaru.org]

“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]


Demikianlah Artikel GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja

Sekianlah artikel GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja dengan alamat link http://beritawawancara.blogspot.com/2017/06/gnpf-bertemu-jokowi-tokoh-212-keluarkan.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "GNPF Bertemu Jokowi, Tokoh 212 Keluarkan Resolusi Jogja"

Posting Komentar