Judul : Membludak, Antusial Warga Nonbar Film Dokumenter G30S PKI
link : Membludak, Antusial Warga Nonbar Film Dokumenter G30S PKI
Membludak, Antusial Warga Nonbar Film Dokumenter G30S PKI
| Sudah 20 Tahun Film Dokumenter G30S PKI Baru Bisa Diputar lagi |
Probolinggo,KraksaanOnline.com - Halaman Markas Komando Rayon Militer (Koramil) 0820/13 Krejengan disulap menjadi lokasi bioskop Layar Tancap. Koramil Krejengan bekerja sama dengan Forkopimka Kecamatan Krejengan menggelar kegiatan nonton bareng (nobar) film Penumpasan Pengkhianatan G 30 S/PKI, Senin (27/9) malam.
Nobar film sejarah yang hampir 20 tahun tidak ditayangkan lagi ini mendapatkan perhatian dan antusias dari warga masyarakat Krejengan dan sekitarnya. Hal ini tampak pada padatnya penonton sampai diluar pagar halaman Koramil Krejengan.
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Danramil Krejengan Kapten Inf. Sumarsono. Dalam kesempatan itu Sumarsono mengungkapkan bahwa tujuan pemutaran film Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI ini agar warga masyarakat khususnya generasi muda mengetahui adanya sejarah kelam bangsa Indonesia pada tahun 1965 itu.
"Khususnya bagi yang lahir tahun 1998 ke atas tentunya tidak bisa menonton di TV lagi karena sejak tahun itu film ini sudah di non tayangkan, oleh sebab itu kita perlu mengingatkan kembali sehingga mereka tahu tentang adanya bahaya laten komunis agar generasi muda bangsa kita tidak terpengaruh dengan paham-paham komunis, " jelas Sumarsono.
Ramainya kontroversi pendapat dari berbagai kalangan terkait pemutaran film ini diseluruh daerah, pria kelahiran Banyuwangi ini berpendapat bahwa film ini harus dibudayakan kembali agar bahaya laten PKI yang berujung pemberontakan seperti yang telah terjadi pada tahun 1938, 1948 dan 1965 itu tidak terulang kembali.
"Ini adalah sejarah yang nyata, bahwa PKI ini bertujuan menggantikan negara kesatuan Republik Indonesia, ingin mengubah dasar Negara, tidak bermoral dan tidak beragama, maka dari itu malam ini dilaksanakan pemutaran film agar generasi muda ini mengetahui bagaimana kejamnya PKI pada saat itu," tandasnya.
Senada dengan hal tersebut, Camat Krejengan, Rachmad Hidayanto dalam sambutannya mengungkapkan bahwa dengan adanya pemutaran film sejarah ini masyarakat akan diingatkan kembali atas sejarah pilu bangsa Indonesia atas kekejaman PKI.
"Generasi muda saat ini sudah tidak tahu akan sejarah ini, yakni pernah ada gerakan pemberontakan hingga Dewan Jenderal TNI, Ulama dan Kyai pun menjadi korban kekejamnya," ungkap Rachmad.
"Ini sejarah bangsa Indonesia, mari kita sikapi bahwa diputarnya film ini adalah untuk melihat sejarah kelam bangsa Indonesia agar tidak terjadi lagi di masa mendatang," imbuhnya.
Selain warga masyarakat, keluarga besar anggota Koramil Krejengan juga nampak berbaur untuk menyaksikan film G 30 S PKI yang digelar pada layar lebar tersebut, sehingga terlihat kebersamaan dan keakraban diantara prajurit TNI dengan warga masyarakat pada saat itu. (dra)
Penulis : Hendra
Editor : Wan
Demikianlah Artikel Membludak, Antusial Warga Nonbar Film Dokumenter G30S PKI
Sekianlah artikel Membludak, Antusial Warga Nonbar Film Dokumenter G30S PKI kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Membludak, Antusial Warga Nonbar Film Dokumenter G30S PKI dengan alamat link http://beritawawancara.blogspot.com/2017/09/membludak-antusial-warga-nonbar-film.html
0 Response to "Membludak, Antusial Warga Nonbar Film Dokumenter G30S PKI"
Posting Komentar